Back to Top

Hi, Guest!

Mikroba Pengurai Limbah Organik Domestik, Septic Tank dan Tambak ( GP-1)

Update Terakhir
:
18 / 12 / 2019
Min. Pembelian
:
1 Unit
Dilihat Sebanyak
:
79 kali

Harga

CALL
Bagikan
:

Perhatian !

Perusahaan ini terdaftar sebagai Free Member. Hindari melakukan pembayaran sebelum bertemu penjual atau melihat barang secara langsung. COD (Cash On Delivery) atau bertemu langsung dengan penjual merupakan metode transaksi aman yang kami sarankan.

Detail Mikroba Pengurai Limbah Organik Domestik, Septic Tank Dan Tambak ( GP-1)

Green Phoskko® ( GP-1) Activator [ 250 gr] dikemas dalam pack karton duplex @ 250 gram kemudian dimasukan kedalam karton per 20 pack setara 5 kg) . Green Phoskko® ( GP-1) adalah konsorsium mikroba unggulan probiotik ( terdiri bakteri aktinomycetes- spesies aktinomyces naeslundii, Lactobacillus spesies delbrueckii, Bacillus Brevis, Saccharomyces Cerevisiae, ragi, dan jamur serta Cellulolytic Bacillus Sp) - pengurai bahan organik ( limbah kota, pertanian, peternakan, kolam tambak sisa pakan dan feces, limbah rumah tangga dalam septic tank, limbah dapur, dll) . Menghilangkan panas pada tanah dasar tambak dan gas-gas beracun yang timbul akibat akumulasi sisa-sisa pakan dan udang/ ikan yang telah mati melalui fermentasi, mempercepat proses dekomposisi, menghilangkan bau busuk dan menekan pertumbuhan mikroba patogen. DOSIS & TEKNIK APLIKASI 1. 1 ( satu) kg Green Phoskko® Activator dapat digunakan untuk tumpukan sampah, limbah maupun kotoran hewan ( pupuk kandang) sekitar 3 m3, 2. Larutkan atau campurkan 250 gr Green Phoskko® Activator dalam 10 – 40 ltr air, kemudian diaduk hingga merata ( bila tersedia tambahkan 250 gr dedak dan 100 gr gula pasir, 100 gram urea dan diaduk hingga merata) . 3. Diamkan sekitar 2 – 4 jam, dalam kurun waktu tersebut lakukan pengadukan 2 – 3 kali, 4. Siramkan larutan tersebut pada tumpukan sampah secara merata. Bila kelembaban sampah masih kurang, ciprati tumpukan bahan organik tersebut dengan air hingga mencapai kelembaban sekitar 60 - 65 % , 5. Pertahankan proses pengkomposan secara aerob, dengan mengatur sirkulasi udara atau suplai oksigen melalui pipa paralon atau bambu ( diameter sekitar 7, 5 cm – 10 cm dan diberi lubang dengan diameter 1 cm dalam bentuk spiral) , ditusukkan ke dalam tumpukan dengan jarak sekitar 25 - 50 cm, 6. Tutup tumpukan sampah dengan terpal atau plastik untuk mengurangi penguapan dan pertahankan temperatur 60 – 65° C selama 2 – 3 hari. Selanjutnya lakukan pembalikan ( 5 – 7 hari sekali) dan atur kelembaban tumpukan sampah dengan menambahkan air hingga kelembaban sekitar 60 – 65% ( bila diperlukan pada pembalikan kedua gunakan Green Phoskko® Activator kembali) . 7. Proses dekomposisi pada tumpukan limbah pada bedeng terbuka secara tradisional ( open windrow) dilakukan sekitar 2 – 5 minggu ----------------------------------------------------- Pemegang proyek yang berkaitan dengan kebersihan kota dapat mempertimbangkan penggunaan activator ini dengan cara melakukannya di pusat-pusat sampah kota ( pasar, perumahan, sentra peternakan dan lainnya) . Tanpa harus bermotif penjualan kembali hasil proses pengomposannya ( non-komersial) , jika saja sampah sudah terdekomposisi maka tidak berbau, berbagai kalangan akan memungutnya untuk digunakan amilioran/ tanah gembur ( melakukan packing dan repacking untuk dijual maupun ibu rumah tangga untuk tanaman hias dan bunga di pekarangan) . --------------------------------------------------------- Penggunaan pada usaha ikan di kolam dan tambak, upaya sanitasi dan penumbuhan plankton sebagai bahan pakan, dilakukan dengan pembersihan air melalui dekomposisi oleh mikroba pengurai ini. Larutkan 2 sd 3 pack bagi keperluan 1 Ha, larutkan dalam 10 liter air kemudian masukan kedalam kolam atau tambak. Pembersihan limbah dilakukan setiap 3 bulan sekali bergantung pada kondisi air input dan tingkat cemaran kolam dan tambak. ----------------------------------------------------------------- Pe ngguna an pada pengurangan limbah di WC dan septik tank, larutkan Green Phoskko® [ GP-1] bagi setiap 1 Pack @ 250 gram bagi 1 m3 limbah. Bermanfaat sebagai penguras WC tanpa sedot, mengatasi septic-tank yang penuh dan berbau, menambah dan mengaktifkan mikroorganisme di dalam septictank sehingga mempercepat proses penguraian kotoran manusia / feces menjadi gas asam organik dan karbondioksida ( CO2) serta air ( H2O) . Konsorsium bakteri ini juga mampu mengurai feces didalam septic-tank ( menghilangkan bau) , membuka pori-pori tanah yg tertutup oleh feces sehingga air dapat meresap ke dalam tanah, menjaga kualitas ABT ( Air Bawah Tanah) karena yang terserap oleh tanah nanti adalah air bebas dari kandungan bakteri yang merugikan ( patogen) .
Tampilkan Lebih Banyak